MATERI SHARED HOSTING SERVER

 Mengenal Shared Hosting Server

1. Pengertian Web Hosting

    Dalam dunia internet banyak ditemui istilah hosting, terutama bagi user/netter yang sudah memiliki blog dengan self hosting. Dari banyaknya web yang tersebar di Internet, disimpan dalam beberapa jenis hosting yang berbeda jenis dan karakteristiknya. Web hosting adalah salah ternyata web web tersebut satu bentuk layanan jasa penyewaan tempat di dunia maya yang memungkinkan perorangan ataupun organisasi menampilkan layanan jasa atau produknya situs internet. Ada yang menyewa shared hosting, menggunakan VPS (Virtual Private Server), tetapi ada juga yang menggunakan tempat menaruh web/blog mereka. Web hosting juga dapat diartikan sabagai tempat penyimpanan data Dedicatid Server sebagai berupa megabytes (mb) hingga terabytes (tb) dengan memiliki koneksi ke jaringan internet sehingga data tersebut dapat diakses (request) oleh user dari semua tempat secara simultan. Hal inilah yang menyebabkan sebuah website dapat diakses bersamaan dalam satu waktu oleh multi user.

2. Devinisi Shared Hosting

    User secara umum menyewa jasa hosting pada penyedia hosting guna mendapatkan account hosting (sejumlah ruang disk account e-mail, akses shell/FTP, dan lain-lain) dan dapat meng-upload file file website yang nantinya dapat dilihat oleh pengunjung website. Karena selalu berkaitan dengan website walaupun bisa saja terdapat layanan hosting yang khusus e-mail jasa (e-mail hosting), akses telnet/SSH/shell saja (shell hosting), dan lain-lain. Jika sebuah server digunakan untuk beberapa sumber, https//dnmgesime.om orang, maka harga sewa relatif lebih murah. Meskipun data diletakkan dalam satu server yang sama dengan pengguna Shared hosting lain, tetapi yang bersangkutan tidak perlu khawatir terhadap privasinya karena pihak hosting sistem kontrol administrasi yang relatif aman. Dengan demikian, shared hosting identik satu layanan web hosting di mana sebuah akun hosting ditaruh dalam satu server yang, beberapa akun hosting lainnya guna memakai services bersama-sama. Layanan shared hosting dipilih oleh user web dengan ciri khas hosting murah tetapi dengan spesifikasi server yang bagus.

    Para pengguna hosting jenis menggunakan satu buah sumber daya dan service dalam secara bersamaan. Jumlah pengguna untuk satu buah server bervariasi, tergantung dari pemilik server dan kemampuan dari komputer server tersebut. Hosting jenis ini sangat terpengaruh perilaku dari semua pengguna jasa hosting yang bersangkutan. Jika ada salah satu saja yang bermasalah, misalkan menjalankan script robot atau script yang berjalan secara terus menerus mampu membebani server, maka pengguna yang lain juga akan terkena dampaknya. Bisa web/blognya menjadi lebih pelan, atau kemungkinan-kemungkinan yang lain. Tetapi penyedia hosting jenis ini memantau para penggunanya. Sehingga jika salah satu pengguna yang terlalu besar menggunakan sumber daya server, maka biasanya akan segera diperingatkan.

3. Kelebihan dan Kekurangan Shared Hosting

    Dengan berlangganan account hosting pada penyedia hosting, user pada umumnya 

mendapatkan nama domain, sejumlah ruang disk yang bisa diisi dengan data, dan alamat/account e-mail. Sehingga penyewa dapat membuat website dengan berinteraksi dengan pengunjung menggunakan website dan e-mail. Shared hosting biasanya menggunakan sistem kontrol panel berbasis web seperti cPanel, DirectAdmin, Plesk, Interwork, H-Sphere atau salah satu dari banyak produk panel kontrol lainnya. Dengan adanya sistem kontrol ini dapat dengan mudah untuk mengatur web, biasanya shared hosting menyediakan statistichosting seperti CPU Usage, Disk Space, Monthly Bandwidth Transfer dll.

a. Kelebihan Shared Hosting
    Kelebihan memilih shared hosting, yaitu mendapatkan sebuah server dengan spesifikasi        tinggi Harga relatif murah dan mendapatkan berbagai fitur dalam sistem kontrol web yang        disediakan pihak hosting yang dengan sekali klik dapat membuat sebuah website dengan        berbagai platform.
b. Kekurangan Shared Hosting

    Sehubungan shared hosting digunakan untuk beberapa pengguna tentunya beban server        akan ditanggung bersana. Misalnya terdapat seorang pengguna memilik kunjungan ribuan     orang per hari tertentu akan memakan performa dari server. Hal ini pertanda bahwa                performa situs user yang lain akan menurun karena berada dalam satu server. Oleh karena     itu, tidak jarang pihak hosting memutuskan untuk menangguhkan akun hosting yang                memiliki kebutuhan data transfer melebihi kapasitas yang telah ditentukan guna                        menghindari server down yang berakibat pada pengguna lain.